"Sia - First Fighting A Sandstorm"

| Lirik Terjemahan | Sia - First Fighting A Sandstorm |
I fought so hard for your heart, on the way down,
Aku berjuang sangat keras untuk hatimu, dalam perjalanan kecewa,
And I thought that I could save you from destruction.
Dan aku pikir, aku bisa menyelamatkanmu dari kehancuran.

But I was never in control, never in control,
Tapi aku tidak pernah dalam kendali,
Fighting another war.
Memperjuangkan perang lainnya.
No I was never in control, never in control,
Tapi aku tidak pernah dalam kendali,
Fighting another war.
Memperjuangkan perang lainnya.

Was fist fighting a sandstorm,
Kepalan tangan melawan badai pasir,
Now I ain't boxing anymore.
Sekarang aku tidak meninju lagi.
I'm letting go and it's beautiful,
Aku membiarkannya dan itulah keindahan,
Fist fighting a sandstorm.
Kepalan tangan melawan badai pasir.
Fist fighting a sandstorm,
Kepalan tangan melawan badai pasir,
Is a losing battle.
Adalah pertempuran yang kalah.
Was fist fighting a sandstorm,
Kepalan tangan melawan badai pasir,
Fighting a sandstorm.
Kepalan tangan melawan badai pasir.
Fighting a sandstorm.
Kepalan tangan melawan badai pasir.
Was fist fighting a sandstorm,
Kepalan tangan melawan badai pasir,
Was fist fighting a sandstorm,
Kepalan tangan melawan badai pasir,
But I won't fight it anymore.
Tapi aku tidak melawan lagi.
I'm letting go and it's beautiful.
Aku membiarkannya dan itulah keindahan.

I was hurting, I couldn't let go, I couldn't leave you,
Aku menyakiti, aku tidak bisa membiarkannya, aku tidak bisa meninggalkanmu,
And I told myself, though it was hell, that we'd push through.
Dan aku berkata pada diriku sendiri, meskipun itu neraka, kita akan melewatinya.

But I was never in control, never in control,
Tapi aku tidak pernah dalam kendali,
Fighting another war.
Memperjuangkan perang lainnya.
No I was never in control, never in control,
Tapi aku tidak pernah dalam kendali,
Fighting another war.
Memperjuangkan perang lainnya.

Was fist fighting a sandstorm,
Kepalan tangan melawan badai pasir,
Now I ain't boxing anymore.
Sekarang aku tidak meninju lagi.
I'm letting go and it's beautiful,
Aku membiarkannya dan itulah keindahan,
Fist fighting a sandstorm.
Kepalan tangan melawan badai pasir.
Fist fighting a sandstorm,
Kepalan tangan melawan badai pasir,
Is a losing battle.
Adalah pertempuran yang kalah.
Was fist fighting a sandstorm,
Kepalan tangan melawan badai pasir,
Fighting a sandstorm.
Kepalan tangan melawan badai pasir.
Fighting a sandstorm.
Kepalan tangan melawan badai pasir.
Was fist fighting a sandstorm,
Kepalan tangan melawan badai pasir,
Was fist fighting a sandstorm,
Kepalan tangan melawan badai pasir,
But I won't fight it anymore.
Tapi aku tidak melawan lagi.
I'm letting go and it's beautiful.
Aku membiarkannya dan itulah keindahan.

But I was never in control, never in control,
Tapi aku tidak pernah dalam kendali,
Fighting another war.
Memperjuangkan perang lainnya.
No I was never in control, never in control,
Tapi aku tidak pernah dalam kendali,
Fighting another war.
Memperjuangkan perang lainnya.

Was fist fighting a sandstorm,
Kepalan tangan melawan badai pasir,
Now I ain't boxing anymore.
Sekarang aku tidak meninju lagi.
I'm letting go and it's beautiful,
Aku membiarkannya dan itulah keindahan,
Fist fighting a sandstorm.
Kepalan tangan melawan badai pasir.
Fist fighting a sandstorm,
Kepalan tangan melawan badai pasir,
Is a losing battle.
Adalah pertempuran yang kalah.
Was fist fighting a sandstorm,
Kepalan tangan melawan badai pasir,
Fighting a sandstorm.
Kepalan tangan melawan badai pasir.
Fighting a sandstorm.
Kepalan tangan melawan badai pasir.
Was fist fighting a sandstorm,
Kepalan tangan melawan badai pasir,
Was fist fighting a sandstorm,
Kepalan tangan melawan badai pasir,
But I won't fight it anymore.
Tapi aku tidak melawan lagi.
I'm letting go and it's beautiful.
Aku membiarkannya dan itulah keindahan.
Lirik Lagu | Sia - First Fighting A Sandstorm |
"Sia - First Fighting A Sandstorm"
Artis : Sia
Album : This Is Acting
Rilis : 2016

0 Response to ""Sia - First Fighting A Sandstorm""

Posting Komentar